Rabu, 24 Juli 2019

Menentukan Arah Tanpa Kompas



Menentukan arah juga dapat dilakukan tanpa menggunakan kompas. Sering ditemui di lapangan, kompas yang tidak berfungsi, kondisi alam yang sulit dikenali, dll. Berikut beberapa cara yang dibisa dilakukan.

1. Tanda-tanda alam
a. Melihat arah matahari terbit (timur) dan tenggelam (barat)
b. Kuburan Islam menghadap ke utara (arah kepala mayit/patok).
c. Masjid menghadap kiblat, untuk Indonesia menghadap Barat Laut.
d. Bagian pohon yang berlumut tebal menunjukkan arah Timur, karena sinar matahari yang belum terik pada pagi hari. 
e. Pada sore hari, rabalah batang pohon yang cukup besar, apabila terasa basah maka itulah sisi pohon yang mengarah ke arah barat.

2. Teknik dua bayangan
a. Cara pertama. 
Pada lokasi datar dan terbuka tancapkan tongkat sekitar 1 meter ke dalam tanah. Usahakan selurus mungkin. Tandai bayangannya sebagai satu titik. Tunggu 15 menit dan tandai lagi bayangannya yang baru. Hubungkan antara kedua titik. Garis yang terbentuk menunjukkan arah Barat (titik pertama) dan Timur (titik kedua), arah Selatan dan Utara mengikutinya.

b. Cara kedua.
Cara ini menghasilkan arah yang lebih teliti tetapi memerlukan waktu yang lebih lama. Sama seperti cara sebelumnya, namun tanda bayangan pertama didapat waktu pagi hari. Gambarkan busur dari titik tersebut dengan tongkat sebagai pusatnya. 

Pada siang hari bayangan akan memendek dan memanjang kembali pada sore hari. Jika bayangan tersebut telah menyentuh busur lingkaran, tandai lagi yang terakhir ini. Garis antara kedua titik tersebut menunjukkan arah Barat (titik pertama) dan Timur (titik kedua), arah Selatan dan Utara mengikutinya.

3. Dengan perbintangan
Perhatikan bulan (ingat tanggal hijriyahnya)
Lengkung kearah Timur? ?Lengkung kearah Barat


Bulan Muda Bulan Tua
Gambar Teknik Bayangan Bulan

Perhatikan rasi bintang contohnya :
Rasi Bintang Crux (Salib Selatan/Gubung Penceng/Layang-Layang) untuk menentukan arah selatan yang sering muncul pada bulan Maret sampai Agustus

Gambar Rasi Gubug Penceng

Rasi Bintang Biduk (Pedati/Beruang Besar) untuk mendapatkan arah utara, sering terlihat pada bulan Maret sampai Juli

Gambar Rasi BIntang Biduk

Rasi Bintang Orion (Raja) untuk menentukan arah barat.

4. Menggunakan jam tangan 
Caranya, arahkan angka 12 pada jam tangan ke arah matahari. Ambil sudut pertengahan antara jarum pendek dengan angka 12, itulah arah Utara. Jika menggunakan jam digital, gambarkan/bayangkan mana angka 12 dan mana jarum kecilnya, lakukan langkah diatas.

Gambar Teknik Bayangan Matahari (Copyright Hendri Agustin)

Untuk pagi atau sore hari, gabungkan teknik ini dengan melihat arah matahari terbit dan tenggelam. Untuk mempermudah, dapat digunakan jam tangan analog sebagai alat bantu menentukan arah.
a. Bila pagi hari: sejajarkan arah matahari pada pukul 3, maka pukul 12 adalah utara dan pukul 6 adalah selatan.
b. Bila sore hari: sejajarkan arah matahari pada pukul 9, maka pukul 12 adalah utara dan pukul 6 adalah selatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.